Untuk memulai bisnis, salah satu hal penting yang harus dilakukan adalah menentukan tujuan. Tujuan menjadi sebuah pondasi dan proses yang menentukan apa yang ingin dicapai dan bagaimana caranya untuk mencapai tujuan tesebut dalam waktu tertentu yang telah ditargetkan. Banyak sekali motivasi-motivasi seseorang untuk menjadi pengusaha atau berbisnis. Berikut adalah motivasi-motivasi yang dapat menjadi acuan Shestar untuk berbisnis:
- Profit
Sebagian besar orang mulai masuk ke dalam dunia bisnis karena melihat potensi untuk menghasilkan profit yang lebih banyak dibandingkan pada tempat bekerja sebelumnya atau menjadikan usaha sebagai pemasukan tambahan bagi mereka. Tidak ada yang salah dengan mengejar profit, namun profit menjadi pendorong yang dalam melakukan usaha. Bahkan, banyak yang beranggapan bahwa lebih baik memperkaya diri dengan membuka usaha yang bermanfaat untuk orang lain daripada menghabiskan sebagian hidup untuk membesarkan perusahaan yang dimiliki orang lain.
- Fleksibelitas
Tidak sedikit orang berani untuk meninggalkan pekerjaan sebelumnya karena mereka merasa lelah dengan tuntutan, rutinitas yang monoton di tempat kerja dan waktu banyak tersita karena pekerjaan. Dengan membuka usaha sendiri, jam kerja, jadwal, kantor, waktu  dan pekerjaan dapat di atur sendiri sesuai dengan kebutuhan. Waktu untuk keluarga akan menjadi lebih banyak. So, Shester tidak perlu repot menghabisakan waktu untuk lembur di kantor dan dapat memiliki waktu untuk keluarag. Selain itu, usaha yang dikelola sendiri juga dapat memberikan kesempatan yang bebas untuk dapat menjadi kreatif dan menciptkan ide tanpa terikat oleh siapapun.
- Menjadi pemimpin
Entrepreneur memilih untuk berwirausaha karena mereka memiliki keinginan dan bercita- cita untuk menjadi pemimpin dalam sebuah kelompok. Menjadi pemimpin dalam suatu kelompok akan mendapatkan hak istimewa berupa kendali penuh atas keputusan yang diambil, menjadi sosok panutan, dan bertanggung jawab atas orang lain seperti karyawannya.
- Bekerja dengan kelompok
Suasana kerja yang tidak terikat dengan aturan yang ketat, lingkungan yang berbasis pada kekeluargaan, penyelesaian permasalahan, membangun kreatifitas dan bisnis secara bersama-sama menjadi daya tarik untuk membuka usaha secara mandiri. Â Selain itu, dengan membuka usaha juga dapat mempertemukan dengan orang-orang baru yang memiliki minat yang sama dengan usaha kita. Sehingga dapat membentuk kelompok baru untuk mengembangkan ide bersama dan mencati relasi sebanyak-banyaknya.
- Berkontribusi untuk masyarakat
Mencari profit dalam usaha dapat menjadi daya tarik orang untuk memulai usaha. Namun profit bukan satu-satunya tujuan utama dalam melakukan usaha. Tidak sedikit entrepreneur  membuka usahanya karena ingin membantu untuk menyelesaikan masalah sosial di lingkungan sekitar. Tujuan dari entrepreneur tersebut adalah jenis entrepreneur sosial atau biasa dikenal “sociopreneur”. Entrepreneur sosial melihat bahwa mendirikan suatu usaha di lingkungan yang memiliki masalah seperti tersebut dapat membawa perubahan yang signifikan dan memberikan manfaat lebih untuk masyarakat. Prinsip dalam jenis usaha ini juga bukan mencari untung sebanyak-banyaknya, melainkan keuntungan yang didapat dalam usaha tersebut digunakan kembali untuk operasional kegiatan bisnis selanjutnya.
Kalau kamu belum tau arah tujuan kamu berbisnis itu apa, tarik nafas dulu dan coba pikirkan sebentar, jangan-jangan kamu salah arah. Cari tahu lebih lanjut tujuan kamu berbisnis bersama Shestarts.id
[NJ/NS]
Source:
- The 5 motivation that drive people to choose entrepreneurship https://www.entrepreneur.com/article/249417
- Is profit the pupose of business? https://ideas.darden.virginia.edu/is-profit-the-purpose-of-busines
- What’s Your Purpose? 5 reasons you need to set one for your business https://www.entrepreneur.com/article/238720